Kalurahan Sawahan

Sawahan (SID) – Rabu pagi (28/12) aula Balai Desa Sawahan dipenuhi oleh Ketua-ketua RT dan RW seluruh Padukuhan di Desa Sawahan. Sebanyak 54 orang hadir dalam kegiatan penerimaan operasional RT dan RW Desa Sawahan alokasi 2 bulan.

Ketua RT dan RW merupakan tangan panjang dari Kepala Desa Sawahan untuk melaksanakan kegiatan pelayanan masyarakat dan sebagai ujung tombak Pemerintahan. Saat ini keberadaanya  mungkin belum diperhatikan secara penuh oleh Pemerintah. Bowo Sutrisno, Kepala Bagian Pemerintahan Desa Sawahan mengatakan “Kami memohon maaf kepada Bapak RT dan RW karena kami belum bisa memberikan sesuai dengan beban pekerjaan Pak RT dan RW. Semuanya demi pengabdian kepada masyarakat”. Operasional RT dan RW di Desa Sawahan pada tahun anggaran ini setiap orang hanya menerima sebesar Rp. 125.000,00 per bulan, tentunya sangat jauh dibandingkan dengan tugas dan pekerjaan RT-RW dalam melayani masyarakat.

Bowo Sutrisno menambahkan bahwa Pemerintah Desa terus berupaya untuk meningkatkan tunjangan untuk RT dan RW agar pengabdian dan keberadaannya bisa sedikit mendapatkan penghargaan. “Mudah-mudahan tahun depan bisa lebih meningkat sehingga bisa memacu semangat beliau-beliau dalam mengabdikan diri kepada masyarakat.” Ungkap Bowo.

Mudah-mudahan kedepan keberadaan RT dan RW sebagai pahlawan masyarakat tanpa tanda jasa ini mendapat perhatian lebih karena RT dan RW adalah ujung tombak Pemerintahan.  Mereka merupakan salah satu penentu keberhasilan kegiatan Pemerintah yang bersinggungan langsung dengan masyarakat dengan tugas dan pekerjaan yang tidak mudah. (rizkya)