Surat Pernyataan Agama Menjadi Polemik, Pemerintah Desa Sawahan Mengambil Sikap
03 Juli 2019 22:19:50 WIB
Sawahan (SIDA) – Polemik di masayrakat atas beberapa konten Surat Pernyataan Agama sebagai salah satu syarat memperoleh Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) memaksa Pemerintah Desa Sawahan harus mengambil sikap.
Konten "Demi Allah Saya Bersumpah, Sesungguhnya Bahwa Keadaan Ekonomi Keluarga Saya Miskin. Apabila Saya Tidak Memberikan Pernyataan Yang Sebenarnya, Saya Akan Mendapat Kutukan Dari Allah Swt" dalam surat pernyataan agama tersebut dinilai kurang pas sehingga perlu dilakukan perubahan.
Pemerintah Desa Sawahan setelah melakukan koordinasi akan merubah konten tersebut menjadi pernyataan bahwa pemohon benar-benar miskin/kurang mampu. Selanjutnya pemohon akan tetap melalui proses ‘screening kelayakan’ di Sistem analisis SIDA Samekta.
Harapannya, SKTM benar-benar bisa diberikan kepada masyarakat yang layak sehingga akan mendorong program-program Pemerintah tepat sasaran. (rizkya, foto: tribun)
Formulir Penulisan Komentar
Pencarian
Komentar Terkini
Statistik Kunjungan
Hari ini | |
Kemarin | |
Pengunjung |
- Selamat dan Sukses Presiden Republik Indonesia 2024-2029
- Selamat Hari Jadi Kabupaten Gunungkidl Ke-194
- Infografis Anggaran Pendapatan & Belanja Kalurahan Tahun 2024
- Partisipasi Masyarakat Pada Pemilu 2024
- Pemerintah Kalurahan Sawahan Menyalurkan Insentif Kader Kesehatan Januari-April 2024
- Tahun 2024 Pemerintah Kalurahan Sawahan Masih Mengalokasikan BLT Dana Desa
- Selamat Hari Raya Idul Ftiri 1445 H/ 2024 M