Wilayah Timur Utara Desa Sawahan Rawan Bencana
Riskianto, A.Md. 25 Juni 2016 15:23:35 WIB
Sawahan (SID) – Wilayah timur utara Desa Sawahan yang meliputi Padukuhan Jatisari dan Sawur mempunyai struktur tanah yang labil dimana sangat rawan sekali terhadap bencana tanah longsor. Terjadinya hujan deras beberapa hari yang lalu membuat beberapa titik wilayah mengalami longsor yang cukup parah, walaupun memang tidak menyebabkan korban jiwa.
Hujan deras (18/06) yang lalu menyebabkan beberapa wilayah di Gunungkidul berdampak bencana banjir dan tanah longsor seperti di Kemadang dan beberapa wilayah lainnya. Di Desa Sawahan terjadi tanah longsor di Padukuhan Sawur tepatnya di jalan Sawur bagian selatan yang menyebabkan talud sepanjang 10 meter menimpa halaman rumah Yoto Suyono, warga Padukuhan Sawur. Selain itu terjadi longsor setinggi 5 meter di jalan Jatisari – Sawur bagian selatan sejauh 20 meter dan memutus akses transportasi roda 4 di jalan tersebut.
Hujan deras waktu itu juga menyebabkan tebing setinggi 30 meter lebar 40 meter ambrol menimpa halaman sisi rumah Wasito, warga Padukuhan Sawur. Dari keterangan yang disampaikan Herwanto, Ketua Tagana Desa Sawahan tidak ada korban dalam peristiwa tersebut. BPBD Kabupaten Gunungkidul yang juga turun langsung ke lapangan menghimbau agar masyarakat selalu waspada terhadap ancaman bencana di Padukuhan Sawur dan Jatisari utamanya.
Suprapto, Kepala Desa Sawahan yang turut langsung ke lapangan juga menghimbau agar masyarakat selalu waspada karena cuaca saat ini yang tidak menentu bisa menyebabkan ancaman bencana bagi warga masyarakat. Di wilayah-wilayah tersebut memang sudah terpasang alarm ancaman bencana tanah longsor, tetapi masyarakat dihimbau agar selalu memperhatikan kondisi di sekitarnya. (rizkya)
Komentar atas Wilayah Timur Utara Desa Sawahan Rawan Bencana
Semoga kelurahan sawahan semakin maju dgn di pimpin nya pak lurah prapto
Saya harap semoga BPBD Kab. Gunung Kidul bersama dengan masyarakat saling bekerjasama dalam hal penanganan longsor ini dengan membentuk kelompok relawan dari BPBD yang selanjutnya relawan bisa dilatih dalam hal kesiapsiagaan dan tanggap darurat bencana yang selanjutnya relawan dapat menularkan ilmunya ke anggota masyarakat yang lain. dan satu catatan penting adalah relawan BPBD dipisahkan dari relawan lainnya, misalnya dari dinas sosial melalui tagana agar nantinya ketika terjadi bencana tupoksi masing-masing relawan dinsos dan relawan BPBD jelas. setelah dibentuk tim relawan selanjutnya bisa koordinasi dengan BPBD untuk pemetaan daerah yang rawan terhadap bencana di Desa Sawahan ini. trims..
Saya berharap pak lurah suprato cepat merespon kondisi tanah /rumah warga nya yg di angap rawan bencana smoga menjdi pemimpin yg amanah Trima ksh
Formulir Penulisan Komentar
Pencarian
Komentar Terkini
Statistik Kunjungan
Hari ini | |
Kemarin | |
Pengunjung |
- Selamat dan Sukses Presiden Republik Indonesia 2024-2029
- Selamat Hari Jadi Kabupaten Gunungkidl Ke-194
- Infografis Anggaran Pendapatan & Belanja Kalurahan Tahun 2024
- Partisipasi Masyarakat Pada Pemilu 2024
- Pemerintah Kalurahan Sawahan Menyalurkan Insentif Kader Kesehatan Januari-April 2024
- Tahun 2024 Pemerintah Kalurahan Sawahan Masih Mengalokasikan BLT Dana Desa
- Selamat Hari Raya Idul Ftiri 1445 H/ 2024 M